Langsung ke konten utama

Kelebihan dan Kekurangan Alat mPOS Sebagai Alat Pembayaran dalam Bidang Perbankan

Kelebihan:

1. Transaksi lebih cepat

Efektivitas dari penggunaan uang elektronik jika dibandingkan dengan pembayaran tunai secara nyata bisa dilihat dari antrian kendaraan tol. Jalur dengan memanfaatkan penggunaan uang elektronik akan lebih cepat bergerak jika dibandingkan dengan penggunaan pembayaran tunai. Hanya dengan meletakkan kartu di mesin, maka otomatis transaksi sudah tercatat. Jadi waktu anda lebih efisien, transaksi pun berjalan dengan lebih cepat.

2. Tak perlu memikikan uang kembalian

Bila anda berbelanja pada berbagai macam convenience store, pasti pernah mengalami ketika kasir tidak punya uang kembalian sesuai jumlah yang harus dibayarkan. Akhirnya tawaran untuk menyumbangkan uang kembalian di badan amal. Mengganti uang dengan permen sampai merelakan kembalian begitu saja menjadi pilihan yang akan anda temui. Di sinilah kelebihan dari uang elektronik yang paling bisa anda rasakan. Anda hanya membayar sesuai jumlah yang tertera tanpa repot khawatir mengenai ketersediaan uang kembalian yang akan diterima.

3. Lebih praktis dan bermobilitas 

Uang elektronik yang banyak beredar biasanya memberikan limit pengisian sampai dengan Rp1.000.000. Anda bisa melakukan transaksi di berbagai macam merchant yang menyediakan fasilitas tersebut tanpa perlu repot membawa uang tunai. 

Kekurangan:

1. Terbatas dalam kuantitas

Dalam setiap sistem pembayaran dengan uang elektronik ada batasannya tentang jumlah maksimum yang ada di rekening. Jumlah transaksi perhari yang anda lakukan dan juga jumlah output.

2. Rentan terhadap pembajakan

Bila anda mengikuti security dengan aturan ancaman minimal bisa dibandingkan dengan risiko seperti adanya perampokan. Situasi yang lebih buruk adalah saat sistem pengelolaan perusahaan rusak. Ssebab akan mengarah pada kebocoran data pribadi kartu dan juga pemiliknya. Bahkan bila sistem pembayaran elektronik tidak meluncurkan kartu plastik, maka anda bisa terlibat dalam skandal pencurian identitas.

3. Tidak efisien

Proses atau sistem cashless cenderung membuat anda menjadi boros, sebab kebiasaan manusia menganggap uang tunai sebagai pertukaran fisik. Sehingga ketika membayar dengan kartu, anda tidak merasa seperti mengeluarkan uang karena tidak adanya uang tunai.

4. Tidak bisa offline

Dalam sistem pembayaran non tunai, anda selalu membutuhkan akses internet. Bila koneksi internet gagal maka tentunya anda tidak dapat mengakses akun online anda.

Komentar